Soto Sampah Jogja

Sampah!!! dengernya aja kita dah il fiil apalagi ni jadi makanan…soto lagi…berlokasi di Jl. Kranggan No.2, Cokrodiningratan, Kec. Jetis, Kota Yogyakarta, utara Tugu Jogja…harganya terjangkau mahasiswa dan rasanya ga kaleng2. Soto sampah Jogja ini sudah populer sejak tahun 1970, bahkan ada juga yang menyebutnya sejak 1967. Nama awal muncul sebenarnya bukan itu. Akan tetapi soto Simak atau soto becak. Disebut demikian lantaran awalnya para pembelinya adalah para bapak-bapak tukang becak.

Hingga pada tahun 2009, menjadi semakin terkenal. Usut punya usut ternyata penamaan tersebut adalah julukan dari para pembelinya. Penggunaan gajih sapi membuat penampakan soto ini terkesan berantakan. sehingga muncullah nama julukan tersebut.Tapi jangan salah, meskipun dengan nama tersebut tapi rasanya juara dan pastinya jadi rebutan para pengunjungnya.

Dalam satu porsinya, piring kamu akan penuh berisi dengan tauge, kol, bihun, gajih sapi, juga siraman kuah soto yang mantab. Meskipun tampilanya terkesan acak-acakan, tapi saat kamu mencobanya dijamin akan susah untuk berhenti mengunyah.

Terlebih harganya yang murah pasti tidak bikin kantong bolong. Soto koyor dapat dinikmati seharga Rp 6000, soto ayam dan soto babat Rp 8000, dan soto daging sapi seharga Rp 10.000. Sedangkan untuk ukuran porsi, bisa pilih satu porsi, satu setengah porsi, dan juga double.

Tersedia juga aneka lauk pendamping seperti sate usus dan telur, ati ampela, kepala ayam, ceker, gorengan, perkedel, hingga sosis solo dengan harga berkisar Rp 1.000-Rp 5.000.
Namanya memang unik, namun yang datang ke sini sudah banyak, dari berbagai kalangan bahkan para artis. Selain Berada di Jl. Kranggan No. 1, Pertigaan Depan PO Bensin Tugu. Bukanya selama 24 jam, jangan khawatir tak bisa mencobanya. Cabang Soto ada di Alun-alun Jogjakarta, sebelah timur Kraton.

Kuliner yang worth it buat dicoba bukan? Banyak orang penasaran dengan Soto Sampah Jogja ini. Bikin penasaran dan menggugah selera. Perlu dicoba, bukan?